Mewujudkan Mimpi Organic Rooftop Garden di Spiegel

Kebutuhan akan komoditas pangan di sentra bisnis kuliner sudah menjadi hal yang mutlak. Hadirnya kebun yang berkelanjutan bisa menjadi elemen yang menunjang para pelaku bisnis kuliner untuk menekan budget produksi. Hadirnya kebun yang produktif juga memberikan energi positif para karyawan yang dilibatkan secara langsung untuk ikut merawat kebun bersama.

Mewujudkan kebun yang bersandingan langsung dengan bisnis kuliner adalah salah satu mimpi kami di masa depan. Dalam perjalanan kami, kami telah bersama membuat serta merawat beberapa titik kebun yang berlokasi di bisnis kuliner yang sudah atau mau berjualan. Mulai dari Covencove Tembalang, Ikikuwikayu (Ikikopi), hingga di tahun ini kami berkesempatan untuk mengaktifkan kebun ‘rooftop’ di destinasi kuliner yang cukup terkenal di kawasan Kota Lama Semarang, yakni Spiegel Bar & Bistro.

Berkebun dan menjalankan bisnis kuliner secara bersamaan bukanlah hal yang mudah. Namun, melalui layanan #BuatRawat bersama Teman Berkebun, anda mendapatkan mitra yang tepat untuk ikut merawat kebun ada dalam jangka menengah hingga panjang.

Ada beberapa yang kita lalui hingga kami mulai dapat berkebun di rooftop Spiegel Bar & Bistro. Cuacanya yang panas, mejadi satu tantangan bagi kami. Terletak lantai dua menjadi satu tantangan yang buat kita ngos-ngosaan di tahap pembuatan kebun awal. Hal ini dikarenkan kami harus mengangkat beberapa material dari lantai satu ke lantai dua.

Setelah berdiskusi dengan pemilik lahan maka pilihan kami jatuh pada cara berkebun organik. Selanjutnya, tim Teman Berkebun memilihkan ’wicking beds’ sebagai instalasi yang akan kami gunakan di lahan ini. Sedangkan tanaman pangan yang kami tanam, adalah tanaman yang banyak digunakan oleh pihak resto. Demi keberlanjutan kebun dalam jangka panjang, Teman Berkebun memberikan pendampingan instesif selama tiga bulan, unlimited online support dan dapat diperpanjang sesuai dengan permintaan pemilik lahan.

Pendampingan meliputi pelatihan dasar, menengah hingga lanjut terkait dengan teknik berkebun di perkotaan, hingga dukungan farm assistant setiap minggu yang akan datang untuk melakukan pengecekan kondisi lahan dan mencoba mengatasi beberapa kendala seperti hama dan penyakit tanaman.

Author

  • Itsnani Mardlotillah

    I used to work as a Project Development specialist working with International networks such as CCIVS of UNESCO, NVDA, Africa Network, and Pan America, for more than 5 years. I am a multitasking person. I can be placed in several tasks. As a professional, I work independently as a bilingual writer (EN & ID), graphic designer, website developer, and collaborative freelance researcher. In 2017 I decided to establish my enterprise called Bhumi Horta. Now we have Bhumi Horta Ent or temanberkebun.com, Bhumi Media, and Bhumi Horta Foundation.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *