Hari pertama kegiatan magang kami dilakukan di Kebun Konco Tani Nurul Haq yang terletak di Sendangguwo, Tembalang, Kota Semarang. Didampingi oleh Pak Kris dan juga Mas Rengga yang merupakan pengelola Konco Tani. Tujuan kami pada hari ini adalah melakukan survei sekaligus langsung mempelajari berbagai kegiatan yang dilakukan di Kebun Konco Tani. Tak hanya sebagai lahan pertanian, kebun ini ternyata juga berfungsi sebagai tempat peternakan yang menampung sejumlah kambing. Uniknya, kambing-kambing tersebut tidak hanya dipelihara untuk dijual, tetapi juga menjadi salah satu kontributor dalam pembuatan pupuk organik cair dengan kotorannya yang sangat bermanfaat bagi tanaman. Selama kegiatan tersebut, kami mendapatkan banyak pembelajaran mengenai [...]
Read Morehttps://www.youtube.com/watch?v=JNjj1aP8K1I Yuk! tonton perjalan Arina Molita menginisiasi Kebun Qita yang kini menjadi salah satu kebun permakultur yang mengusung tema pengolahan limbah bersama Teman Berkebun sebagai tenaga ahli yang mendampinginya.
Read MoreKegiatan mengompos identik dengan kegiatan yang kotor karena kita berjibaku dengan sampang rumah tangga. Seringkali beberapa orang tua takut melibatkan ananda dalam kegiatan ini, karena takut akan bakteri dan kuman. Takukah Ayah bunda, banyak hal yang dapat dipelajari ananda saat di mengompos. Itulah yang mengilhami beberapa orang tua yang mengikutsertakan anak-anaknya untuk ikut ‘Composting Class’ yang dilaksanakan di Kebun Qita Hari Rabu, 5 Juli 2023. Diikuti oleh 20 anak, Composting class hari ini dimulai dengan nyanyian dan permainan kecil untuk memancing keingintahuan anak tentang aktivitas hari ini. Difasilitasi oleh Sany Mardlotillah (Founder Teman Berkebun) ananda diajak mengikuti tahapan mengompos yang praktis [...]
Read MoreDi musim libur sekolah seperti saat ini, merupakan waktu tepat bagi para orang tua untuk memberikan ruang kepada anak seluas-luasnya untuk bereksplorasi. Salah satu caranya adalah memberikan hingga menciptakan peluang bagi anak untuk menemukal hal-hal baru dengan mengikuti kegiatan-kegiatan yang jarang mereka temui di lingkungan tempat dia tinggal atau pun di sekolah. Selama satu pekan lamanya, Qita Kita sebagai komunitas yang mengusung kebiasaan baik yang dimulai dari lingkup keluarga ini, mengadakan kegiatan-kegiatan yang menyenangkan bagi ananda. Kegiatan seperti berkebun, memasak, dan sebagainya akan dilangsungkan setiap harinya mulai pukul 8 hingga 10 pagi di Rumah Kebangsaan. Jl. Kyai Saleh No. 13 Semarang. Mengawali [...]
Read MoreSetelah tiga tahun lamanya kami tidak bersua di lahan akibat pembatasan aktivitas pada masa pandemi pada akhir tahun 2019 hingga 2022, akhirnya pada awal bulan Juli 2023 kami kembali membuka kembali YouSUF (Youth Support Urban Farmers). Kegiatan ini adalah bagian dari program Youth Learning Center dari Yayasan Bhumi Horta. Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung aktivitas petani perkotaan dengan melibatkan secara aktif anak muda dalam sebuah kegiatan kerelawanan di tengah masyarakat. Walaupun terdapat embel-embel Youth dalam program ini, tidak menutup kemungkinan bagi masyarakat umum dengan berbagai macam latar belakang dan ketegori usia untuk mengikuti program ini. Karena salah satu ide dari program [...]
Read MoreSudah lama kiranya kami tidak berdiskusi bertatap muka dengan pihak-pihak secara langsung. Sejak pandemi menghantam negeri ini, sepertinya kami hanya berkutat dengan kesibukan rutin di kebun mitra kami dengan seseskali mengisi kelas online. Setidaknya forum yang diadakan di depan kebun hikam yang berlokasi di Pondok Pesantren Al Itqon, Bugen, Pedurungan, Kota Semarang ini, mengobati kerinduan kami tentang nikmatnya berkumpul dengan orang-orang yang memiliki keresehan yang sama. Tepatnya pada malam Senin (11/12), tepatnya Senin Pahing pada penanggalan jawa, pukul 21:00 waktu setempat hingga pukul 01:30 dini hari (12/12), adalah momen yang membuat kami bersemangat untuk kembali untuk berkontribusi di bidang ini lebih [...]
Read MoreKebun akan terus lestari, jika memang keberadaan kebun ini memang benar dibutuhkan. Ini terbukti dengan kebun yang terletak di salah satu titik di pesisir Kota Semarang. Di Kelurahan Trimulyo, RT 05 RW 04, Kecamatan Genuk, Kota Semarang. Bu Jumiyati beserta beberapa warga berinisiasi untuk menciptakan kebun pangan dengan sumber daya yang ada. Sekitar pertengahan tahun 2019, kami bertemu di sebuah forum pelatihan pertanian perkotaan yang diadakan oleh pemerintah setempat. Pertemuan awal kami tersebut adalah awal kerjasama kami hingga saat ini. Para warga begitu bersemangat untuk mewujudkan kebun pangan yang mereka kelola sendiri. Permasalahan yang ditemukan adalah kualitas air yang cenderung asam [...]
Read MoreHal yang selalu membuat kami terharu sekaligus membesarkan hati kami adalah ketika kita tahu ternyata banyak dari orang-orang sekitar kami yang peduli akan permasalah yang sedang kita garap. Mengurai benang kusut industri pertanian di Indonesia bukan hal yang mudah. Itulah yang membuat kami semenjak hampir 6 tahun kami berdiri, di tahun ini kami masih berfokus pada pendampingan budidaya yang menerapkan prinsip-prinsip permakultur. Tidak mudah pula untuk mengajak ‘orang lama’ bahwa ada peluang-peluang baru yang ada di luar sana. Karena kita semua terkadang sudah terlanjut nyaman dengan keadaan yang sekarang kita rasakan. Kondisi stabil dan tidak banyak gejolak, berhasil membuat kita lengah [...]
Read MoreHampir tiga tahun lamanya kita tidak bersua dengan sanak saudara dan handai taulan akibat pandemi Covid-19 yang melanda dunia, termasuk negeri kita. Tepat pada hari ini, negeri ini menginjak umurnya yang ke-77 tahun. Kami sangat bersyukur, akhirnya kami dapat kembali bertatap muka menyaksikan bendera merah putih yang berkibar di tengah lapangan dengan gagahnya. Bendera yang menjadi saksi lahirnya bangsa ini, setelah melewati asam dan garam pedihnya masa penjajahan. Sebagai bangsa yang telah merdeka, kita masih belajar untuk berdiri dengan bangga di atas kaki kita sendiri. Tegap dan mantap melangkah kedepan bersama mengatasi rintangan yang ada, demi mewujudkan negeri yang kita impikan [...]
Read MoreBegitu banyaknya nilai-nilai yang dapat kita petik dalam kegiatan berkebun, ternyata tidak hanya untuk orang dewasa namun juga untuk anak-anak kita. Kegiatan yang identik dengan kotor-kotor ini, malahan dapat memberikan dampak yang signifikan pada reflek halus dan kasar pada anak. Orang tua juga dapat mengenal lebih jauh tentang karakter anaknya ketika anak beraktifitas di luar ruangan. Apalagi kebiasaan anak-anak yang kerap bermain dengan gawai mereka. Untuk menyambut libur sekolah, pada hari Minggu, 26 Juni 2022, bertempat di mitra kebun kami, Kebun Qita, kami akhirnya kembali mengadakan kelas berkebun untuk anak-anak. Melalui inisiasi dari komunias Be Happy Kiddos serta didukung oleh Biodef|Natural [...]
Read More